Pengantar Pemodelan Perangkat Lunak

Pengertian PPL dan SDLC


PPL

PPL (Pemodelan Perangkat Lunak) adalah proses membuat gambar atau rencana desain aplikasi sebelum di buat biasanya dalam bentuk diagram atau sketsa alur. Jadi sebelum memulai ngoding, kita membuat model atau rencana dulu agar lebih jelas sistemnya dan cara kerjanya bagaimana.

📌 Jenis-Jenis Model dalam PPL:

Jenis Model :Penjelasan :           Contoh Diagram:
Model Fungsional            Menjelaskan proses atau alur sistem                Flowchart, DFD
Model StrukturalMenjelaskan struktur data & relasi                Class Diagram, ERD
Model PerilakuMenjelaskan interaksi antar bagian                Activity, Sequence

📚 Alat yang Digunakan dalam PPL:

  • UML (Unified Modeling Language)
    ➜ Standar diagram yang sering digunakan

  • Flowchart
    ➜ Menjelaskan alur sistem

  • ERD (Entity Relationship Diagram)
    ➜ Menjelaskan hubungan antar data

SDLC

SDLC (Softwere Development life cycle) adalah langkah-langkah membuat software/aplikasi dari awal sampai jadi dan bisa dipakai. jadi SDLC itu seperti langkah-langkah pembuatan perangkat lunak dari awal sampai selesai.

Hubungan antara PPL DAN SDLC

Hubungan antara PPL dan SDLC itu sangat erat karena PPL bagian penting dari SDLC. Ibaratnya kita akan membuat aplikasi nah SDLC itu proses pembuatannya dan PPL itu gambar atau rancangannya.
PPL adalah alat bantu di dalam SDLC untuk membuat proses pengembangan perangkat lunak jadi lebih jelas, rapi, dan terstruktur.

Tujuan SLDC:
☑ Mengatur proses kerja agar lebih jelas dan terstruktur 
☑ Mengurangi kesalahan dalam pengembangan softwere
☑ Membuat softwere yang berkualitas dan sesuai kebutuhan penggun.

Tujuan PPL:
☑ Membuat gambaran sistem sebelum memulai coding 
☑ Menjadi panduan teknis dalam membuat softwere
☑ Menditeksi kesalahan sejak awal

📌 Contoh Nyata Penerapan SDLC:

Misal bikin Aplikasi Kasir:

  1. Planning ➜ Tentukan fitur apa saja yang dibutuhkan.

  2. Analysis ➜ Tahu siapa penggunanya, misalnya kasir toko.

  3. Design ➜ Buat tampilan antarmuka & struktur data produk.

  4. Implementation ➜ Coding fitur-fitur seperti input barang dan cetak struk.

  5. Testing ➜ Cek apakah transaksi berjalan lancar.

  6. Deployment ➜ Pasang aplikasinya di komputer toko.

  7. Maintenance ➜ Update harga, perbaiki bug jika ada.


Metode SDLC :

Metode Waterfall



Metode Scrum




Metode Agile




Metode Spiral

Link :

Comments

Popular posts from this blog

Pengertian basis data, Konsep dasar basis data, Model data.

UML dan Use Case Diagram